Tolong hentikan fokus anda pada artikel ini sementara :)
Bagi yang ingin mendapatkan diskon dari redBus silakan masukkan kode refferal redb527qj atau ke http://r.redbus.com/redb527qj-1q6 untuk mendapatkan diskon 80.000 saat mendownload di Android apps mendaftar di redBus. Sekian, Terima Kasih.
Halo semua, akhirnya kembali posting trip report / catatan perjalanan lagi. Seperti biasa, kalo catper muncul di masa perkuliahan gini udah pasti catper touring di Sumatera. Tapi berbeda seperti 2 edisi touring sebelumnya, touring kali ini tidak sampai provinsi ter-Barat Indonesia dikarenakan keterbatasan dana, sangat disayangkan memang. Padahal saya pengen banget naik Scania K410 nya Sempati Star yang Double Decker dan Sanura Top Class, sekaligus bikin postingan dengan judul “Battle of Scania K410: Sempati Star SDD vs Sanura SHD”. Mantap soul banget kan?!?
Touring kali ini cuma sampai Medan saja
dan pastinya dengan mode touring tek-tok. Touring kali ini juga harus wajib
kudu mesti naik SCANIA!!! Armadanya apa? Sebentar dulu, mari cek Squad Scania
Pekanbaru-Medan. Pertama, PT RAPI dengan Scania K360 Jetliner. Kedua, Medan
Jaya dengan Scania K360 Jetbus2+ SHD. Ketiga, Sempati Star dengan Scania K360
JeBe2 HD. Selanjutnya, Halmahera Scania K360 Jetbus2+ SHD dengan kelas paling
tinggi. Terakhir, Putra Pelangi tronton Scania K410 Jetliner ala S-Liner. Semuanya
pake transmisi Opticruise, kecuali Sempati Star yang Patas VIP dengan transmisi
Comfortshift.
Jadi, armada yang saya naiki apa? Yaitu dua
terakhir. Pekanbaru-Medan pakai si Merah, beli tiket H-7 di terminal BRPS
dengan panjar 150.000 untuk nomer kursi 3 atau tipe kursi “golongan paling
sering di bully di media sosial”. Sementara itu, armada balik ke PKU naik “4L=
lu lagi lu lagi”. Bookingnya pake telepon aja, simple dan bayar pas hari H. Langsung
aja SKIP ke hari H touring.
Saya berangkat dari kost jam 6 kurang
dengan naik Trans Metro Pekanbaru Hino RK8 R260 bodi Tentrem Max hahahha,
pemanasan naik RK. Sial dan kampretnya ketika pindah bus di halte Tabek Gadang,
TMP Koridor 06 tujuan terminal BRPS kagak lewat-lewat sampe setengah jam lebih,
kan BAZEEENGAANNN…!!!!! Terpaksa ngojek dah, keluar duit ekstra dah. Padahal bus
berangkat jam 19:30.
19:10 akhirnya sampe di terminal BRPS dan sudah siap di
peron Halmahera SE Scania K360 dan Putra Pelangi tronton MB 2542 (nomer platnya
7545 kayanya) HAHAHAHA. Untung aja gak naik Putra Pelangi pas berangkat ke
Medan, bisa apes dapet MB 2542 lagi. Ngeselin yah, dapet 2542 dibilang apes
hahahha. Enaknya Putra Pelangi, kita bisa cek armada apa yang jalan lewat
websitenya, misalnya armada tronton ke Pekanbaru jam 18:00, jadwal bus dengan
nomer plat sekian bisa di cek sekitar 6-5 jam sebelum jadwal keberangkatan.
Kembali ke report touringnya. Seperti biasa,
pas deket peron di tawarin sama orang loket. Ditawarin 200 naik tronton Putra
Pelangi HAHAHHA. Langsung ke loket MH untuk lunasin tiket dan abis itu
menunaikan kewajiban sebagai seorang Muslim. Daaannn…..waktu yang ditunggu
tiba, masuk ke dalam kabin SE 2-1 untuk kedua kalinya dan gak sabar banget buat
langsung jalan dengan Scania K360. Kalo dilihat, SE ini 7 baris kiri dan 8
baris kanan hmmm…saya kira kiri kanan sama aja. Eh beda toh, kaya SE di Jawa
aja. Sudah pasti sebelah kanan lebih sempit dari kiri. Beruntunglah bagi
jomblo, udah seatnya sendiri, leg roomnya lebih lega pula. Dikasih snack box
yang isinya roti isi kelapa (lagi) dan air mineral 600ml. Ya setidaknya lebih
baik dari pada pas naik Makmur 1836 setahun lalu.
19:33 keluar terminal BRPS dengan penumpang 7/8 orang. Jelang
masuk jalan Riau Ujung sempat berhenti, ternyata ada sistem buka jalan karena
perbaikan jalan (di beton). Pantas saja saya sempat ketemu Makmur New Skyliner
di perempatan Mall SKA untuk menghindari macet. Oh iya, langsung diputar lagu
dengan volume yang tidak besar dan tidak terlalu mengganggu, walau gak seperti
pas naik Makmur 1836 setahun lalu yang suaranya sangat kecil dan pas banget
buat tidur.
20:56 melewati Polsek Minas.
21:38
– 21:42 masuk RM Setia Abadi,
KM.71 Kandis. Saya kira akan berhenti makan seperti Halmahera SR-2, ternyata kontrol
aja. Harus diakui Scania K360 ini memang mantap. Melahap tikungan pun cukup
stabil disbanding K410.
23:38 Duri.
Memang di sini jalanna lurus dan cukup panjang.
00:34 melewati Polres Rokan Hilir.
02:34 Kota Pinang.
05:23
– 05:47 istirahat dan solat
subuh di RM Gunung Sari II, Air Batu, Asahan. Masih gelap, padahal tahun lalu
masuk sini udah terang. Singgahnya cepat, gak sampai 30 menit. Bahkan, bus saya
(SE Scania) yang datang paling akhir, malah berangkat kedua setelah Halmahera
1836 SR-2 dan meninggalkan Makmur Ekolet 1526 Skyliner, Makmur 1836 SR-1.
07:19 Simpang
Medan, Tebing Tinggi. Kru juga stel film Toba Dream. Mentang-mentang PO asal
Sumut, distel film tentang Sumut juga hahaha.
08:10 Perbaungan. Ketemu 2 unit Paradep Jetliner 2542, sayang
gak ketemu Double Deckernya yang cuma ada 1 di Indonesia. Cukup asyik juga
jalan bareng Paradep.
08:15 PTPN IV unit Adolina.
08:23 overtake 2 Paradep 2542 di Lubuk Pakam.
08:35 di overtake balik di Tanjung Morawa hahahaha.
08:46 akhirnya tiba di loket MH, jalan Sisingamangaraja,
Medan. WOW, Impresif! Warbyazah!
Rekor baru buat saya, 13 jam 13 menit
termasuk singgah di rumah makan dan kena macet perbaikan jalan. Padahal naik
Baho Do Au kemaren yang gak pake singgah di rumah makan malah 14 jam 45 menit. Luar
biasa emang MH.
Setibanya di loket saya istirahat dolo
sekalian liat armada yang masuk. Ada Makmur 1836 SR-1 dan diikuti Halmaheria
1836 SR-2 yang tiba setelah bus saya. Saya sempat akhirnya mencicipi Badak,
minuman asal kota…….mana yah saya lupa hehehe. Selanjutnya apa yang saya
lakukan dan bagaimana catper touring dengan tronton Scania??? Cek postingan
selanjutnya yah…
DETAIL BUS
Bus: Halmahera (PT Indah Halmahera Nusantara)
Nomer Plat Bus: BK 7078 UD
Kelas: Super Executive
Jurusan: Pekanbaru - Medan
Tarif: 275.000
Nomer Kursi: 3 atau 2A
Jumlah Kursi: 23+1 / 23+2
Merk Kursi: Aldilla
Sasis: Scania K360iB Opticruise
Bodi: Jetbus2+ SHD (karoseri Adi Putro)
Fasilitas: AC, TV, audio, toilet,
bantal, selimut, rec.seat, leg rest, snack, sekat depan dan sekat belakang.
Waktu Tempuh: 13 jam dan 13 menit
PENILAIAN
+ Waktu tempuh cepat. Rekor baru buat
saya.
+ Scania memang nyaman dan mantap.
- Biasalah, topinya SHD pasti selalu jadi
kekurangan dalam review trip report.
- Leg room kurang lega buat saya pribadi
hahahaha. Padahal Scania 7 baris.
Samaa .. Aku juga selalu naik halmahera seat 2.1
BalasHapusDuduk di kursi CC sendiri hahaha
ada nomor kontak bis halmahera/sempati yg bisa dihubungi??
BalasHapusmakasih sblmnyaa
Kontak di kota mana? Pekanbaru? Medan? Atau kota lainnya?
Hapus